Apache Varnish Booster Vs Litespeed Enterprise
By Hendra S, Category: Webserver,Semua orang tahu bahwa Web server Apache sangat tertinggal dari jauh Litespeed dalam hal respon maupun kinerja. Tapi anda mungkin belum tahu jika apache memiliki power untuk menyaingi litespeed 90% lebih cepat tepatnya. Kita akan berbagi hasil benchmark dan teknologi yang kami gunakan untuk test kecepatan dan performance.
Apache lebih istimewa karena:
- Apache memiliki banyak pengguna dan komunitas pengembang online terbanyak.
- Apache memiliki dokumentasi yang cukup melimpah.
- Apache Foundation tidak untuk keuntungan sebuah perusahaan.
Apache | Litespeed |
---|---|
Apache/2.4 64-bit / Varnish |
LiteSpeed/5.1.8 Enterprise 64-bit
|
PHP 7 | PHP 7 |
Prefork MPM | Max Connections 400 |
MaxClients 400 | Cache Size 100MB |
Kvm Vps | Kvm Vps |
Berikut adalah konfigurasi masing-masing kvm vps:
- 2 Core Xeon E5-v2
- 2GB Ram
- 40GB SSD
- WordPress 4.6
Tanpa penundaan lagi berikut adalah hasil alat Benchmark Apache 10.000 permintaan dan 100 permintaan bersamaan.
Untuk Hasil Litespeed:
Untuk Hasil Apache:
Apache | Litespeed |
---|---|
217.05 req/sec |
111.15 req/se
|
Waktu untuk test: 46.7 seconds | Waktu untuk test: 89.9 seconds |
Time per request: 460.7 [ms] | Time per request: 899.6 [ms] |
Sudah kelihatan bukan, apache + varnish booster jauh lebih cepat 90% dari litespeed dan apache lebih hemat memory. Namun semua kembali lagi dari cara admin server mengelola, jawanet mempunya team ahli memanage server jadi tidak membutuhkan webserver instan, kami mengombinasi sendiri kinerja dan perform output untuk wordpress, karena wordpress adalah patokan kami untuk menyetel php dan webserver.
Selain itu apache mempunyai banyak sekali keunggulan yang belum bisa saya sebutkan di sini, salah satunya untuk seorang developer, module yang di butuhkan developer semua ada di apache. Menurut kami Litespeed faster then apache up to 9x time itu belum tentu benar, namun bisa saja benar jika apache hanya default bawaan.
Apache default tidak ada optimasi karena di tujukan untuk kelengkapan module, sedangkan litespeed dari bawaan sudah di optimasi. Pada dasarnya hanyalah skill dari administrator server bagaimana mengkombinasikan module dan setingan php.
Masih bertanya-tanya kan masak sih apache+varnish bisa lebih cepat? Silahkan coba trial hosting server indonesia di sini